Selasa, 04 Oktober 2011

Kegiatan KIM Sekar Tanjung

MAGETAN-KIM Sekar Tanjung mempunyai aneka kegiatan yang telah berkembang. Kegiatan – kegiatan tersebut sudah berjalan bertahun – tahun dan menyatu dengan anggotanya, karena kegiatan – kegiatan ini merupakan salah satu mata pencarian bagi para anggotanya. Kegiatan – kegiatan tersebut adalah sebagai berikut : 
  1. Mendiskusikan upaya peningkatan hasil produksi peternakan;
  2. Mendiskusikan permasalahan pemasaran peternakan kelinci;
  3. Pemanfaatan air limbah masakan kedelai untuk minuman ternak kelinci 
  4.  Pemanfaatan kotoran ternak kelinci untuk pupuk kandang 
  5. Pemanfaataan air kencing kelinci untuk pupuk organik cair

Jumat, 30 September 2011

Daging kelinci sebagai obat asma

MAGETAN- Banyak orang yang mempercayai daging kelinci sebagai obat penyakit asma sebagai pengganti daging kalong. Daging kelinci ternyata mengandung suatu zat yang disebut senyawa kitotefin. Senyawa tersebut apabila digabungkan dengan senyawa lain seperti lemak omega 3 dan 9 disinyalir bisa sebagai penyembuh asma.
Senyawa kitotefin berfungsi untuk menstabilkan membran sel mastosit. Daging yang mengadung senyawa tersebut yaitu daging kelinci membentuk antibodi pada tubuh. Antibodi ini melekat pada sel mastosit yang bisa mencegah pecahnya membran. Pecahnya membran bisa membuat otot-otot polos saluran nafas berkontraksi. Hasilnya saluran nafas menyempit hingga terjadi asma.
Daging kelinci adalah pengobatan jangka panjang, maka dari itu disarankan untuk mengkonsumsinya secara rutin. Jangan dikhawatirkan halal atau tidaknya, karena Majelis Ulama Indonesia menetapkan hukum makan kelinci dengan pertimbangan surat permintaan direktur urusan agama Islam Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Urusan Haji Departemen Agama RI dan surat Sekretaris Direktur Jenderal Peternakan Direktorat Jenderal Peternakan Departemen Pertanian RI. Memakan daging kelinci hukumnya halal.
sumber: http://citijournal.wordpress.com/2008/01/12/kelinci-dengan-berbagai-manfaat/

Sabtu, 24 September 2011

Tips memelihara kelinci

  1. Jangan membeli kelinci anakan di bawah umur 2 bulan. Itu akan mengakibatkan kelinci mudah mati karena kekebalan tubuhnya rentan.

  2. Kelinci di petshop atau pinggir jalan sering dikatakan umur 1 bulan, bahkan ada yang bilang 2 bulan. Kita tidak tahu betul akan hal itu sebab kita tidak menerima kalender kelahiran. Para pedagang sering berbohong dengan mengatakan kelinci umur 1 bulan, padahal kecil-kecil, biasanya baru umur 20-25 hari. Kalau 2 bulan saja tidak diperbolehkan dibeli, maka 1 bulan jelas lebih gawat.

  3. Kelinci di bawah umur 3 bulan sangat rawan dibawa pergi jauh melewati 100 km perjalanan.

  4. Jangan percaya kelinci tidak boleh dikasih air minum. Semua makhluk hidup butuh air minum, terlebih kelinci anakan yang baru saja dipisahkan dari induknya.

Kamis, 08 September 2011

Beternak kelinci

MAGETAN- Beternak kelinci menjadi salah satu kegiatan utama dari kelompok usaha di Desa Tanjung Sari Kec. Panekan Kab. Magetan. Beternak kelinci memberikan beberapa keuntungan, yaitu antara lain:
  1. Pakan yang mudah didapat dan murah,
  2. Cara perawatan yang gampang,
  3. Anak yang dihasilkan dari indukan terhitung banyak.
Potensi di bidang peternakan kelinci sangat luar biasa, secara histori peternakan kelinci sudah membudaya sejak tahun 1985, bahkan pernah memenangkan lomba kelompok tani tingkat nasional. Namun karena keterbatasan pemasaran dan masih dikelola secara semi- modern maka hasil peternakan kelinci di Tanjungsari masih belum maksimal. Sehingga tejadi penurunan produksi kelinci di Tanjungsari. Dikarenakan hal tersebut maka KIM Sekar Tanjung ingin membangkitkan kembali Desa Tanjungsari menjadi Desa Kelinci.

Rabu, 01 Juni 2011

KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT SEKAR TANJUNG
Alamat, jl raya sandong, Tanjungsari, Panekan, Magetan, Jawa Timur


Seiring kemajuan peradaban zaman, menuntut perubahan ke arah yang lebih baik dalam beberapa sektor, salah satunya arus informasi teknologi (Internet)  kepada masyarakat luas yang semakin cepat, akurat, dan bermanfaat. Menyikapi tuntutan masyarakat yang haus informasi di segala bidang perlu kiranya dibentuk sebuah kelompok informasi masyarakat (KIM), baik masyarakat pedesaan maupun perkotaan.
Syahdan, di Desa Kami, yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian agraris semi modern, ingin meningkatkan taraf hidup yang sedikit lebih baik dengan mengembangkan usaha ternak, khususnya ternak kelinci yang diharapkan bisa menopang penghasilan selain dari hasil pertanian sawah dan tegalan. Usaha awal perintisan dimulai kira-kira tahun 1985, dengan usaha kecil-kecilan dan sesederhana mungkin, hingga akhirnya terbentuk kelompok ternak kelinci yang lumayan besar. Kelompok ini mengalami kendala dalam beberapa hal, mulai dari cara beternak yang baik, pencegahan berbagai macam penyakit, hingga sulitnya pemasaran. Kendala di atas sebagian besar di sebabkan kurangnya Informasi masyarakat, bagaimana cara beternak yang benar, dan kemana menjual produk kelinci baik dalam bentuk daging karkas maupun kelinci hidup. Menyikapi kendala tersebut, para pemuda ingin menggali informasi seluas-luasnya dalam pemasaran dengan mencari tahu dari internet dan mencoba memanfaatkan jasa Telecenter Wisnu Murti yang secara geografis letaknya berdekatan dengan desa kami. Dari Telecenter kami mendapatkan informasi pembentukan KIM untuk  memberikan informasi kepada masyarakat desa Tanjungsari, berkaitan dengan usaha ternak kelinci.





Desa tanjungsari berada di sebelah timur  lereng gunung lawu, tepatnya berada di kecamatan panekan kabupaten magetan. desa tanjungsari memiliki potensi yang sangat luar biasa, baik itu kondisi alam maupun penduduknya.
Ditinjau dari historinya desa Tanjungsari pernah mengharumkan nama kabupaten Magetan di tingkat nasional dengan peternakan kelinci yang bisa kita angkat kembali. Sehinga menjadikan suatu kunjungan yang lebih unik  dan memiliki ciri khas tersendiri.
selain itu desa Tanjungsari juga masih banyak memiliki potensi-potensi alam yg luar biasa.





Kapan KIM di bentuk dan fungsinya 
Kim Sekar Tanjung dibentuk pada tanggal 27 april 2011 yang di pelopori oleh pemuda desa. pembetukan KIM ini sangat  diharapkan dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan kemudahan informasi, baik yang bersumber dari internet maupun secara getok tular. apalagi dengan keberadaan Telecenter Wisnu murti yang setiap saat dapat membantu memberikan informasi.




Terbentuknya kelompok informasi masyarakat sekar tanjung ini juga di ilhami dari hal tersebut diatas, dan juga kedekatan masyarakat yang sering menggunakan  telecenter wisnu murti magetan, sehingga kami mendapatkan banyak informasi yang kami butuhkan.
kelompok Informasi Masyarakat Sekar Tanjung banyak memiliki kegiatan dan potensi yang sedang di kembangkan, salah satunya sandong River Tubing dan Peternakan Kelinci Rakyat.








Potensi unggulan KIM Sekar Tanjung

  • River Tubing
  • Ternak kelinci
  • produk janggelan (cincau)
Yang ada di balik layar :
Edi Martono : 081 23118864
Widodo : 081335078478